Gadget GPS Mio Tech Rambah Pasar Indonesia
Ardhi Suryadhi - detikinetMio Tech A501 (mio-tech.be)
Jakarta - Mio Technology, Produsen perangkat navigasi Global Positioning System (GPS) asal Taiwan mulai merambah pasar Indonesia. Sebagai langkah awal, enam model perangkat GPS telah disiapkan.
Enam model perangkat tersebut terbagi dalam tiga kategori, yaitu navigasi mobil (C230 dan C320), navigasi plus PDA (P360 dan P560) serta navigasi plus PDA Phone (A702 dan A501). Demikian dikemukakan dalam jumpa pers di Hotel ShangriLa, Jakarta, Kamis (31/1/2008).
Sonia Chan, Sales Manager Mio Technology Corporation, mengatakan untuk peta digital Mio Tech bekerjasama dengan Tele Atlas. Sedangkan untuk distributor di Indonesia, Mio Tech menggandeng PT Kahar Duta Sarana.
General Manager Tele Atlas Indonesia, Yo Yoe, mengatakan untuk perangkat navigasi mobil dilengkapi dengan peta digital wilayah Jawa, Bali, Singapura dan Malaysia. Sedangkan untuk dua kategori lainnya ditambah lagi dengan peta wilayah Thailand.
Pasar GPS di Indonesia pada 2008 diperkirakan akan mencapai 60-80 ribu unit. "Kami menargetkan untuk tahun pertama bisa mencapai market share 20 persen, artinya sekitar 12-16 ribu unit," ujar Direktur PT Kahar Duta Sarana, Kemal Toha.
Dari sisi fitur, setiap perangkat yang diperkenalkan itu disebut memiliki fitur suara dan layar sentuh. "Jadi ketika mengendarai mobil, kita tidak perlu melihat layar tapi cukup mendengarkannya saja," ujar Kemal.
Yo Yoe mengatakan peta digital pada perangkat tersebut akan diperbarui setiap enam bulan. Diperkirakan pada 2008 ini pihaknya akan merampungkan peta digital untuk wilayah Sumatera.
Harga perangkat GPS Mio Tech berkisar dari USD 290 (kategori navigasi mobil) hingga USD 700 (kategori navigasi plus PDA Phone). Penggunaan perangkat GPS untuk navigasi saja tidak akan dikenai biaya pulsa apapun, sedangkan untuk fitur ponsel pada kategori PDA Phone akan dikenai biaya sesuai operator yang digunakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar